Javaadalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam.Bahasa ini awalnya dibuat oleh James Gosling saat masih bergabung di Sun Microsystems, yang saat ini merupakan bagian dari Oracle dan dirilis tahun 1995. Bahasa ini banyak mengadopsi sintaksis yang terdapat pada C dan C++ namun dengan sintaksis model objek yang lebih sederhana serta dukungan Adabanyak bahasa pemrograman web yang tersedia saat ini. Umumnya, bahasa pemrograman tersebut dibagi untuk 2 kebutuhan, yakni front-end dan back-end development. Banyaknya bahasa pemrograman ini mungkin membuat Anda yang pemula bingung harus mempelajari apa saja. Simak penjelasannya berikut ini, ya. Baca Juga: Javajuga kebetulan merupakan bahasa yang lebih mudah dipelajari, memiliki dukungan komunitas yang hebat, memiliki banyak open source library, serta didukung oleh framework dan dokumentasi yang bagus. 2. Kotlin Pada 2017 lalu, Google mengumumkan bahwa Kotlin akan menjadi bahasa pemrograman resmi untuk Android. 5 Bahasa Pemrograman C#. Bahasa pemrograman lain yang bisa kita gunakan untuk membuat aplikasi android yaitu bahasa pemrograman C# (C Sharp). Jika kamu sudah memiliki dasar pemrograman C#, maka kamu tidak akan menemukan kesulitan yang berarti saat belajar membuat aplikasi android menggunakan bahasa pemrograman C#. Java Java adalah salah satu bahasa pemrograman yang ada dan banyak digunakan saat mengembangkan aplikasi Android. Salah satu bahasa pemrograman ini semakin diminati oleh banyak kalangan, khususnya para programmer, sejak dikembangkan oleh SUN Microsystem pada 1991. Sebab, Java mempunyai rangkaian keunggulan dan kelebihan tersendiri. BahasaPemrograman Untuk Web Terpopuler - bahasa pemrograman untuk membuat website tts, bahasa pemrograman untuk membuat aplikasi web, bahasa program membuat web, bahasa pemrograman untuk membuat website, bahasa pemrograman untuk membuat web yang benar adalah, bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website adalah, bahasa pemrograman untuk membuat halaman web, bahasa pemrograman untuk web developer, sebutkan bahasa pemrograman yang biasa digunakan untuk membangun website, bahasa . Bahasa pemrograman yang digunakan Android — Kunci Jawaban untuk TTS Cari - kunci TTS Cari - Jawaban TTS Sistem kami menemukan 1 jawaban utk pertanyaan TTS. Binar Academy — Melihat ada lebih dari 2,5 juta aplikasi tertera di Google Store saat ini, bisa disimpulkan bahwa pertumbuhan aplikasi Android makin hari makin pesat. Alhasil, pekerjaan sebagai Android Developer pun semakin diminati dan semakin dicari. Bahkan, Bureau of Labor Statistic memproyeksikan pertumbuhan App Developer akan semakin meningkat selama 5 tahun mendatang. Sebagian besar dari kita mungkin juga setuju bahwa peluang yang ditawarkan di industri ini bukanlah main-main. Karenanya, nggak sedikit orang yang pernah terbesit atau pun tergiur untuk menciptakan aplikasi miliknya sendiriMembuat aplikasi Android sendiri memanglah suatu hal yang seru sekaligus menantang. Tapi sayangnya, masih banyak yang mengira bahwa hanya dengan skill coding yang mumpuni semua itu bisa terwujud. Padahal, dalam menciptakan aplikasi Android pada dasarnya dibutuhkan pemahaman yang mendalam terkait bahasa pemrograman Android dan desainnya. Hal itu dikarenakan pemrograman di Android lebih beragam, serta ukuran layar dari gadget yang bermacam-macam membuat developer harus mengatur code se-fleksibel baru ingin mencoba membuat aplikasi Android sendiri? Berikut ini beberapa bahasa pemrograman Android yang wajib kamu pahami dan dalami sebelum memulai!Jenis-jenis Bahasa Pemrograman Android 1. Java ‍Java adalah bahasa pemrograman yang paling dasar banget dalam pembuatan aplikasi Android. Bahasa yang digunakan Java juga dapat dibilang paling sederhana sehingga ia menjadi yang paling populer di antara lainnya. Java berbasis object-oriented programming OOP. Fungsinya, setiap code yang nanti kamu bikin dapat dipakai lagi di code yang lain. Di sini, kamu sebagai developer harus benar-benar memperhatikan code, berhati-hati dalam menentukan jenis data di aplikasi dan alokasi memory. Namun, kamu nggak perlu khawatir karena Java memiliki sistem yang disebut memory management. Sebagaimana Java akan menghapus secara otomatis program yang lama nggak dipakai. Jadi, bisa hemat memory deh!2. XML‍Mungkin sebagian dari kamu pernah notice file yang ada ’.xml’ di belakangnya? Ialah XML, atau Extensible Markup Language! XML merupakan salah satu elemen terpenting di pemrograman. Dari namanya, kita dapat mengetahui bahwa XML adalah sebuah bahasa markup. Sedikit berbeda dengan bahasa pemrograman, XML lebih untuk mendefinisikan berbagai macam data, terkhusus layout, dan menangani hal-hal yang berkaitan dengan User Android SDK‍Android SDK merupakan singkatan dari Android Software Development Kit. Adapun ia dikembangkan oleh google khusus buat Android dan sebagai syarat wajib untuk bikin aplikasi Android. Nah, Android SDK ini jugalah yang akan membantumu dalam mewujudkan aplikasimu. Kabar baiknya lagi, kamu nggak perlu harus expert’ dulu untuk menggunakannya karena tools di Android SDK relatif mudah dipahami dan easy-to-use. 4. Android Studio Ialah IDE, yaitu Integrated Development Environment yang resmi untuk pengembangan aplikasi Android, yang berdasarkan IntelliJ IDEA. Sama halnya dengan Android SDK, Android Studio juga merupakan keluaran Google dan bertujuan mempermudah kamu dalam membuat aplikasi. Selain itu, keunggulan-keunggulan yang ditawarkan Android Studio dapat dibilang out-of-the box. Keunggulan-keunggulan Android Studio di antaranya ialahSistem build berbasis Gradle yang fleksibelCode dan iterasi yang cepatEmulator yang cepat dan kaya fiturBisa mengembangkan aplikasi untuk semua perangkat AndroidMenerapkan perubahan untuk melakukan push pada perubahan code dan resource ke aplikasi yang sedang berjalan tanpa memulai ulang aplikasiTemplate code dan integrasi GitHub untuk membantu kamu untuk membuat fitur aplikasi umum dan mengimpor kode sampelFramework dan fitur pengujian yang lengkapFitur Lint untuk merekam performa, kegunaan, compatibility, dan masalah lainnyaDukungan C++ dan NDKDukungan bawaan untuk Google Cloud Platform, yang memudahkan integrasi Google Cloud Messaging dan aplikasi Engine5. API API adalah akronim dari Application Programming Interface, yang merupakan kumpulan aturan yang memungkinkan dua atau lebih program untuk berkomunikasi satu sama lain. Sebagai developer, kamu akan banyak berinteraksi dengan user. Nah, API dibuat di server untuk kemudian memungkinkan user untuk dapat bebas berkomunikasi dengan kita melalui API. Kalau dianalogikan, cara kerja aplikasi kurang lebih sama seperti apa yang terjadi saat kita memesan makanan di restoran. Nah, meja makan tempat kita memesan dapat diumpamakan sebagai frontend dan dapur adalah backend-nya. API diibaratkan sebagai pelayan restoran yang menyampaikan pesanan data dari pelanggan user ke dapur backend, atau dalam kata lain, API-lah yang menjadi penghubung antara frontend dan backend. 6. SQLite‍Di aplikasimu nanti, kamu pasti akan menangani berbagai macam data. Kalau di Android, kita membuat database dengan SQLite. Nah, SQLite ini merupakan database relasional yang open source serta bisa kamu gunakan untuk melakukan operasi database pada perangkat Android. Misalnya, seperti menyimpan, memanipulasi, atau mengambil data dari database beberapa bahasa pemrograman Android di atas, ada juga beberapa hal yang perlu kamu ketahui sebelum membuat aplikasi yang Perlu Diketahui Sebelum Membuat Aplikasi AndroidYang pertama, UI/UX DesignSeperti yang telah disebutkan di awal, bikin aplikasi nggak melulu soal pemrograman, tetapi juga tentang desain. Di dalam tim software engineering ada yang namanya UI/UX Designer. Tugasnya adalah untuk menginisiasi dan menyusun user-flow ketika menggunakan aplikasimu. Jika dianalogikan dengan restoran tadi, maka UI/UX Designer-lah yang menyusun alur pelanggan sesaat ia tiba di restoran sampai mereka menikmati hidangan yang mereka pesan. Secara garis besar, tugas lain dari UI/UX Designer adalah sebagai berikut!Memetakan ide dan user behavior ke dalam rancangan flow aplikasiMelakukan research yang bertujuan mengetahui sejauh mana aplikasi sudah berhasil memberikan pengalaman yang baik kepada desain user interface yang nggak hanya estetik, tetapi juga intuitif dan interaktif. Dan terakhir, ide yang kamu punya harus One of A Kind!Meskipun kedengarannya seru, tapi persaingan di dunia digital sesungguhnya sangatlah sengit dan nggak semudah yang dibayangkan. Sebelum membuat aplikasi, kamu bisa meluangkan waktumu untuk berpikir, corat-coret, dan bikin sebuah wireframe. Tentukan target user dan masalah-masalah apa saja yang sekiranya bisa diselesaikan oleh aplikasimu nanti. Lalu, kumpulkan feedback sebanyak-banyaknya mengenai hal tersebut. Pastikan ide yang kamu miliki benar-benar akan berguna bagi user, dan tentunya harus unik!Jadi, bagaimana? Tertarik untuk membuat aplikasi Android? Ingin belajar lebih jauh seputar kelas Android Engineering? Kamu bisa mengikuti pelatihan intensif seputar Android Development dengan mengikuti bootcamp Android Engineering. Sebelum mengikut bootcamp-nya, kamu dapat mengakses secara gratis materi terkait Android Engineering melalui aplikasi Binar Academy yang dapat kamu unduh di PlayStore dan juga AppStore. Selamat belajar, Binarian!Baca juga Android Developer Tanggung Jawab, Skill dan Karirnya - Untuk menjalankan instruksi yang ditulis oleh seorang programmer, program harus ditulis dalam bahasa yang dapat dipahami oleh komputer, yang disebut sebagai bahasa ini memungkinkan komputer untuk memahami dan melaksanakan instruksi-instruksi tersebut sesuai dengan yang diinginkan oleh programmer. Dilansir dari Buku Dasar Pemrograman Teori & Aplikasi 2023 oleh Oki Arifin, bahasa pemrograman memungkinkan programmer dapat mengomunikasikan perintah-perintah secara efektif kepada komputer. Sehingga, program dapat dieksekusi dengan benar. Baca juga Bahasa Pemrograman Pengertian, Fungsi, Tingkat, dan Macamnya Interpreter dan compiler Diperlukan suatu penerjemah dalam bentuk interpreter atau compiler agar komputer dapat memahami program yang ditulis dalam bahasa pemrograman. Interpreter dan compiler adalah dua jenis penerjemah yang berperan dalam memproses dan menjalankan program tersebut. Berikut penjelasan rinci mengenai pengertian interpreter dan compiler Baca juga Bahasa Pemrograman C Awal Mula dan Pengertiannya Interpreter Interpreter berasal dari kata "to interpret" yang berarti menerjemahkan atau mengartikan. Interpreter merupakan jenis penerjemah bahasa pemrograman. Menurut pengertiannya, intepreter adalah sebuah perangkat lunak yang berfungsi untuk menerjemahkah instruksi-instruksi program satu per satu saat program dieksekusi. Saat melakukan proses penerjemahan, interpreter akan memeriksa sintaksis sintak program, semantik arti perintah, dan kebenaran logika program. Jika terjadi kesalahan sintaksis syntax error, maka interpreter akan menampilkan pesan kesalahan dan eksekusi program akan berhenti secara langsung. proses intepreter Baca juga Komponen Komputer Input, Output, Processing dan Storage Device Compiler Compiler berasal dari kata "to compile" yang berarti menyusun, mengumpulkan, atau menghimpun. Menurut pengertiannya, compiler adalah jenis penerjemah bahasa pemrograman. Compiler adalah sebuah perangkat lunak yang berfungsi untuk menerjemahkan instruksi-instruksi dalam satu kesatuan modul ke dalam bahasa mesin obyek program. Setelah itu, obyek program akan mengalami proses linking yang bertujuan untuk menggabungkan modul-modul tersebut dengan modul-modul lain yang terkait, seperti data tentang karakteristik mesin, file-file pustaka, atau obyek program lain yang menghasilkan file Executable program yang akan dieksekusi oleh komputer. proses compiler Baca juga Kerugian dari Jaringan Komputer Perbedaan interpreter dan compiler Untuk lebih memahami perbedaan antara interpreter dan compiler, dapat dilihat tabel di bawah ini Interpreter Compiler Melakukan penerjemahan instruksi per instruksi. Melakukan penerjemahan secara keseluruhan dan sekaligus. Apabila terjadi kesalahan kompilasi, dapat diperbaiki secara interaktif secara langsung. Apabila terjadi kesalahan kompilasi, source program harus diperbaiki dan proses kompilasi harus diulang kembali. Tidak menghasilkan executable program karena langsung dieksekusi saat program diinterpretasikan. Menghasilkan executable program, sehingga dapat dijalankan pada prompt sistem. Tidak menghasilkan obyek program Menghasilkan obyek program Proses interpretasi terasa cepat karena setiap instruksi dieksekusi secara langsung dan output dapat dilihat hasilnya secara langsung. Proses kompilasi membutuhkan waktu yang lebih lama karena melibatkan penerjemahan seluruh instruksi program secara sekaligus. Keamanan program kurang terjadi karena yang selalu digunakan adalah source program. Keamanan program lebih terjamin karena digunakan executable program. Butuh kode sumber sebelum menjalankan sebuah program. Dapat menjalankan sebuah program tanpa menggunakan kode sumber, karena telah menghasilkan .exe. Contoh bahasa pemrograman seperti Python, PHP, ASP, dan Ruby. Contoh bahasa pemrograman seperti Java, C++, C, dan Pascal. Baca juga Manfaat Jaringan Komputer Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. NilaiJawabanSoal/Petunjuk JAVA Bahasa pemrograman yang digunakan Android ALGOL Bahasa pemrograman yang berorientasi pd prosedur dan algoritma yang biasanya digunakan pd pemrograman masalah- masalah sains HIPERKARTU Mat bahasa penulisan dalam bahasa pemrograman bertingkat tinggi yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi- aplikasi ~ seperti paket-paket komputer pembantu pengajaran AKTIF ...titik yang memenuhi persamaan kendala; lihat juga pemrograman matematis; - larangan daerah di sekitar tapak kegiatan nuklir reaktor, pengujian bom, ... PRAKTIS Mudah digunakan / dibawa PANTAS Layak digunakan USE Digunakan Inggris TALI Digunakan untuk mengikat SAMSUNG Merek Smartphone Android OTAK Digunakan untuk berpikir AIR Digunakan untuk mematikan api SMULE Aplikasi karaoke android HANDUK Yang digunakan setelah mandi CERMIN Digunakan untuk berkaca SAMPO Digunakan untuk keramas SAYAP Bagian tubuh beberapa binatang yang digunakan untuk terbang TENDA Alat yang digunakan untuk bermalam saat hiking/kemah JEMBATAN Digunakan untuk menyebrang JAVASCRIPT Bahasa pemrograman komputer LASAK Selalu digunakan sehari-hari BESI Digunakan konstruksi bangunan JERUK LIMAU Digunakan untuk campuran sambal TISU Biasa digunakan untuk mengelap keringat ARIT Alat yang digunakan petani ANGRY ... Bird game Android Pendahuluan Android TTS adalah salah satu fitur yang memungkinkan pengguna untuk mendengarkan teks yang ada pada aplikasi Android. Dalam pengembangannya, Android TTS dibangun menggunakan bahasa pemrograman tertentu. Pada artikel ini akan dibahas mengenai bahasa pemrograman yang digunakan Android TTS. Java Bahasa pemrograman pertama yang digunakan Android TTS adalah Java. Java adalah bahasa pemrograman yang populer dan banyak digunakan oleh pengembang aplikasi Android. Java digunakan untuk mengembangkan berbagai macam aplikasi, termasuk Android TTS. C++ Bahasa pemrograman kedua yang digunakan Android TTS adalah C++. C++ adalah bahasa pemrograman yang kuat dan efisien. C++ digunakan untuk mengembangkan berbagai macam aplikasi, termasuk Android TTS. Python Bahasa pemrograman ketiga yang digunakan Android TTS adalah Python. Python adalah bahasa pemrograman yang mudah dipelajari dan digunakan. Python digunakan untuk mengembangkan berbagai macam aplikasi, termasuk Android TTS. Perl Bahasa pemrograman keempat yang digunakan Android TTS adalah Perl. Perl adalah bahasa pemrograman yang kuat dan efisien. Perl digunakan untuk mengembangkan berbagai macam aplikasi, termasuk Android TTS. Ruby Bahasa pemrograman kelima yang digunakan Android TTS adalah Ruby. Ruby adalah bahasa pemrograman yang mudah dipelajari dan digunakan. Ruby digunakan untuk mengembangkan berbagai macam aplikasi, termasuk Android TTS. JavaScript Bahasa pemrograman keenam yang digunakan Android TTS adalah JavaScript. JavaScript adalah bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk mengembangkan aplikasi web. Namun, JavaScript juga dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi Android, termasuk Android TTS. Conclusion Dalam pengembangan Android TTS, terdapat beberapa bahasa pemrograman yang digunakan, seperti Java, C++, Python, Perl, Ruby, dan JavaScript. Setiap bahasa pemrograman memiliki keunikan dan kelebihan tersendiri dalam mengembangkan aplikasi Android, termasuk Android TTS. Teknologi Android Developer menjadi profesi yang memiliki prospek baik pada era digital, bahkan banyak dicari perusahaan. Untuk menjadi seorang Android Developer, Risers perlu menguasai beberapa skill dan salah satunya adalah belajar bahasa pemrograman untuk android. Bagi Risers yang ingin belajar bahasa pemrograman untuk andorid, tapi masih bingung ingin belajar yang mana, tenang-tenang! Sebab akan memberikan 4 rekomendasi bahasa pemrograman terbaik pada tahun Juga Berikut 7 Bahasa Pemrograman yang Harus dikuasai Full Stack Developer Sumber UnsplashAndroid merupakan salah satu sistem ponsel yang digunakan oleh sebagian orang yang ada di dunia. Terlebih lagi pada zaman sekarang, manusia tidak dapat hidup tanpa adanya ponsel di genggamannya. Tidak mengherankan jika Android Developer menjadi profesi yang sangat menghasilkan di era bahasa pemrograman untuk android jadi kriteria utama seorang Android Developer. Sekarang ini, mulai banyak bahasa pemrograman yang dibuat dan dikembangkan oleh para ahli untuk menunjang kenyamanan android kedepannya. 4 bahasa pemrograman ini dipilih berdasarkan popularitas, fleksibilitas, dan performa yang dirasakan oleh para Android Developer. 4 bahasa pemrograman ini dapat jadi acuan untuk Risers yang akan belajar bahasa UnsplashBahasa pemrograman untuk android pertama yang bisa Risers pelajari adalah, Kotlin! Kotlin disebut sebagai bahasa pemrograman modern yang berjalan pada platform Java Virtual Machine JVM. Mengapa Kotlin masuk ke dalam bahasa pemrograman terbaik? Sebab Kotlin merupakan bahasa pemrograman android nomor satu yang dikembangkan untuk android. Maka dari itu, bahasa yang satu ini digandrungi oleh Android Developer Risers tahu bahwasannya bahasa pemrograman identik dengan adanya tanda titik koma ; yang menjadikannya terlihat rumit. Nah, berbeda dengan bahasa pemrograman yang lain sebab Kotlin sudah tidak menggunakannya kembali. Say goodbye to titik koma!Cuma segitu saja kelebihan Kotlin? Tentu tidak! Dengan menggunakan Kotlin, kamu akan lebih mudah menghafal formula suatu perintah. Berbeda dengan bahasa pemrograman lainnya yang identik panjang, Kotlin dapat memberikan formula perintah dengan sangat ringkas. Tidak hanya bisa digunakan oleh android, Kotlin juga bisa digunakan untuk membentuk website, lho! Bahkan katanya, developer Kotlin tengah mengembangkan bahasa pemrograman agar cocok di IoS. Wah, semakin hebat bukan?Namun, dibalik kehebatan Kotlin menyimpan kelemahan di dalamnya. Dilansir dari Designveloper, kekurangan Kotlin adalah bahasanya yang tidak cocok untuk device yang lama dan kemungkinan akan sering UnsplashRisers kira-kira familiar tidak ya dengan gambar di atas? Ya, bahasa pemrograman yang satu ini sudah sangat populer sejak dulu karena berhasil mengembangkan banyak aplikasi bahkan sampai website besar! Spotify adalah salah Risers sudah bisa menebak alasan mengapa Java masuk ke bahasa pemrograman untuk android terbaik? Betul! Karena fleksibilitasnya. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahasa pemrograman ini bisa digunakan untuk berbagai device dan digunakan untuk pengembangkan aplikasi, desktop, bahkan website. Bahasa pemrograman ini dinilai sebagai bahasa berkualitas tinggi yang dapat beradaptasi dengan device mana merupakan bahasa pemrograman yang telah dibuat sejak 1900-an. Risers pernah dengan kata, Makin tua makin matang’? Istilah tersebut terbukti adanya, sebab Java memiliki library yang melimpah. Library yang dimaksud adalah fungsi yang bisa langsung digunakan untuk membuat suatu Risers ingin membentuk sebuah improvisasi dalam aplikasi, dengan Java kamu bisa melakukannya dengan mudah tanpa harus mencari fungsi dengan lama. Walaupun begitu, bahasa pemrograman yang dimiliki Java masih mengandung tanda titik koma ;. Tapi sama seperti Kotlin, bahasa yang digunakan lebih sederhana dibanding bahasa pemrograman apa yang jadi kelemahan Java? Bahasa yang satu ini memiliki memori yang besar sehingga Risers yang memiliki laptop atau PC yang memorinya kecil pun harus was-was. CSumber UnsplashC atau disebut C Sharp adalah bahasa pemrograman untuk android ketiga yang bisa Risers pelajari. Sama seperti Java, C menjadi bahasa pemrograman yang fleksibel sehingga kamu bisa membuat website, desktop, dan aplikasi dengan bahasa pemrograman yang satu ini sangat membutuhkan framework yang dikenal sebagai .NET Framework. Sama seperti Java bahwasannya C berorientasi pada objek, maksudnya adalah dengan C kamu dapat membuat setiap objek di dalamnya bergerak mandiri sesuai dengan perintahnya sendiri untuk memecahkan masalah. Dengan ini, developer dapat membuat suatu program lebih hanya digunakan untuk website, desktop, dan aplikasi biasa. C bisa digunakan untuk mengembangkan suatu game, Risers! Jadi untuk kamu yang tertarik pada dunia gaming, bisa banget nih mempelajari bahasa pemrograman satu yang menjadi kekurangan C? Sedikit disayangkan bahwasannya bahasa pemrograman yang satu ini cukup sensitif dan formula yang cukup rumit, sehingga kesalahan sedikit dapat terjadi. Selain itu, akan lebih baik jika kamu bisa mempelajari C++ terlebih dahulu sebelum berpindah pada C.C++Sumber UnsplashBahasa pemrograman untuk android terbaik yang terakhir adalah C++! Bahasa yang satu ini juga pastinya tidak asing di telinga para developer sebab telah berhasil membentuk formula Google Chrome dan World of Warcraft. Tidak hanya bahasa dasar, C++ ini juga memiliki bahasa pemrograman yang fleksibel sehingga Risers dapat menggunakannya untuk berbagai macam produk aplikasi, desktop, website, bahkan game. Bahkan disebutkan jika C++ ini menjadi pemrograman yang banyak dipakai oleh para gamer developer untuk membuat game. Hayo, mana lagi nih Risers yang memiliki ketertarikan pada dunia gaming?C++ memiliki kelebihan, bahasa pemrograman ini kerap membuat sebuah pembaharuan sehingga Risers tidak perlu merasa ketinggalan zaman. Sebab sama seperti digital, bahasa pemrograman pun akan terus berevolusi. Tapi Risers tidak mau ambil pusing, bahasa pemrograman C++ ini juga masih worth it untuk seperti C, C++ juga berorientasi pada objek atau Object Oriented Programing OOP. Nantinya, setiap objek memiliki data yang dapat berintegrasi dengan objek lainnya untuk memecahkan masalah. Sehingga, Risers yang ingin mengubah suatu formula pun tidak perlu mengulang dari C++ ini cukup kompleks sehingga butuh waktu cukup lama untuk mengenal bahasa C++ lebih lama. Selain itu, bahasa ini juga sensitif dan bahkan tidak aman. Dikutip dari idcloudhost, hal yang membuat C++ menjadi tidak aman adalah pointer, variabel global, dan lainnya. Hal tersebut dapat merusak program yang kamu Sudah berhasil menentukan bahasa pemrograman untuk android mana yang akan kamu pelajari?Baca Juga 8 Bootcamp Termurah di Indonesia yang Bisa Kamu Dapatkan di

bahasa pemrograman yang digunakan android tts